Setelah aku lihat sebentar ternyata data yang dijadikan refensi (patokan) tidak urut (perasaan dulu pernah deh aku ingatkan bahwa data harus urut). Setelah di sort datanya, tentu akhirnya vlookup dapat berjalan dengan baik.
Masalah lain yang disampaikan temanku adalah, kalau ada data yang dihapus, ternyata di slip gaji akan menampilkan data diatasnya, misalnya yang dihapus urutan 13, maka data yang dimunculkan di slip gaji adalah no 12. Kalau tidak hati-hati melihat nomor nik dan nama, bisa salah deh gaji orang. Situasinya akan berbeda jika seandainya di slip gaji akan muncul tanda bahwa no nik yang bersangkutan sudah tidak ada dan data tidak dapat dimunculkan, kan keren tuh!
Illustrasinya seperti ini:
data karyawan seperti berikut
Berawal dari situ, aku kepikiran, gimana caranya membuat formula yang bisa ngecek datanya ada atau tidak, kalau datanya ada lanjut ke vlookup.
Yang terpikir oleh ku adalah menggunakan countif, walaupun sebenarnya menggunakan ismatch sebenarnya bisa tapi aku lebih familiar dengan countif.
Akhirnya jadi seperti ini formulanya:
=IF(COUNTIF(Sheet1!$B$6:$B$9,Sheet1!$H5)>0,VLOOKUP(Sheet1!$H5,Sheet1!$B$5:$F$8,2),"No Data")Waduh! panjang sekali formulanya! bikin vlookup saja kadang bisa kadang tidak heheheheheheh.......
Hal itu sudah aku pikirkan,...cieeeeeeeeee
Aku update vlookup formula maker dengan menambahkan fungsi itu, jadi yang anda lakukan tetap sama klik-klik, selesai!
Tapi aku masih belum puas! gimana kalau diberi warna! jadi tahu mana data yang tidak ada akan langsung terlihat!
Kalau itu harus ditambahkan conditional formatting nih pikirku.
Setelah di otak-atik agak lama (lebih susah bikin conditional formatting dari pada bikin countif + vlookup) akhirnya jadi.
Hasil kalau pakai add-in vlookup formula maker :
Add-in belum bisa aku share, masih diperbaiki supaya lebih flexibel, rencananya conditional formatting aku jadikan pilihan, anda mau pakai condition formatting atau tidak.
update:
add-in sudah jadi, silahkan download dari sini